Senin, 19 September 2011

Konsep Geomorfologi

Konsep Geomorfologi terdiri dari :
  1. "The Present is the Key to the Past" : Proses-proses dan hukum-hukum fisik yang sama yang bekerja sekarang,bekerja pula dalam proses geologi yang lampau,walaupun tidak selalu dalam intensitas yang sama seperti sekarang. (Lyell 1830)
  2. Struktur geologi merupakan faktor pengontrol yang dominan dalam evolusi bentuk lahan & struktur geologi dicerminkan oleh bentuk lahanya.
  3. Proses geomorfik meninggalkan bekas-bekasnya yang nyata pada bentuk lahan dan setiap proses geomorfiik yang berkembang akan mempunyai karakteristik bentuk lahan tertentu pula. cth : pembgentukan daerah KARS  yang merupakan akibat dari pelarutan.
  4. Karena perbedaan tenaga erosi yang bekerja pada permukaan bumi,akan dihasilkan urutan bentuk lahan yang mempunyai karakteristik tertentu pada tahap-tahap perkembangan nya.
  5. Evolusi geomorfik yang komplek lebih umum dibanding dengan evolusi sederhana.
  6. Sebagian kecil topografi bumi yang berumur tersier,dan kebanyakan dari topografi tersebut lebih muda dari Pleistosen.
  7. Relief yang terbentuk di muka bumi secara luas atau global sebagai hasil pengerjaan proses geomorfik.
  8. Interpretasi bentuk lahan yang sekarang tidak mungkin dilakukan tanpa memperhatikan perubahan-perubahan geologi dan iklim selama kala pleistosen.
  9. Apresiasi iklim dunia adalah perlu untuk mengetahui berbagai kepentingan suatu proses geomorfik yang berbeda.
  10. Walaupun geomorfik menekankan pada bentuk lahan sekarang,namun untuk mempelajarinya secara keseluruhan perlu sejarah perkembangannya.(Thornbury, 1954)
Selain harus memahami 9 konsep dasar tersebut, diharuskan juga untuk memahami Aspek kajian Geomorfologi. yang mencakup :
Geomorfologi :
  1. Morfografi : Deskripsi bentuk lereng
  2. Morfometri : Aspek kuantitatif bentuk lereng, panjang lereng, dan beda tinggi.
Morfogenesa :
  1. Morfostriktur aktif : proses dinamika endogen
  2. Morfostrutur pasif : tipe dan struktur  lithologi dan kaitannya dengan pelapukan dan erosi.
  3. Morfodinamik : Proses dinamika eksogen dalam kaitannya dengan aktivitas angin, air, es, gerak masabatuan, dan vulkanisme.
Morfokronologi :
  1. Umur Relatif
  2. Umur Absolut
Morfoaransemen : adalah susunan keruangan dan hubungan berbagai macam bentuk lahan dan proses yang berkaitan.

Sumber : Thornbury, 1954.

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar